Mendapat tawaran kerja tentu menyenangkan. Tapi bagaimana kalau ternyata tawaran tersebut tidak sesuai ekspektasi atau kamu sudah memilih perusahaan lain? Nah, inilah saatnya kamu belajar menolak tawaran kerja secara elegan dan profesional. Jangan asal menolak, karena bisa saja suatu hari kamu berurusan lagi dengan HRD atau perusahaan tersebut. Ingat, dunia kerja itu sempit!


🧠 Kenapa Harus Menolak dengan Sopan?

  1. Menjaga Reputasi Diri
    Respon profesional menunjukkan bahwa kamu punya etika kerja dan respek terhadap orang lain.
  2. Membangun Relasi Jangka Panjang
    Siapa tahu di masa depan kamu tertarik kembali melamar ke perusahaan tersebut. HRD pasti masih ingat caramu menolak dulu.
  3. Menghargai Proses Seleksi
    Mereka sudah meluangkan waktu untuk wawancara dan menilai kamu. Menolak dengan sopan adalah bentuk penghargaan terhadap usaha itu.

💬 Contoh Alasan yang Bisa Kamu Pakai

Berikut beberapa alasan penolakan yang tetap terdengar sopan dan masuk akal:

  • “Saya sudah menerima tawaran dari perusahaan lain.”
  • “Setelah mempertimbangkan lebih lanjut, saya merasa posisi ini belum sesuai dengan rencana karier saya saat ini.”
  • “Terima kasih atas kepercayaannya, namun saya memutuskan untuk fokus menyelesaikan studi terlebih dahulu.”

📩 Contoh Email Penolakan Tawaran Kerja

Subject: Terima Kasih atas Tawaran Kerja – [Nama Kamu]

Yth. [Nama HRD atau Tim Rekrutmen],

Terima kasih atas tawaran kerja yang telah diberikan untuk posisi [Nama Posisi] di [Nama Perusahaan].

Setelah mempertimbangkan dengan matang, saya memutuskan untuk tidak melanjutkan proses ini karena [alasan singkat].

Saya sangat menghargai kesempatan dan waktu yang telah diluangkan selama proses seleksi. Semoga kita bisa berjumpa kembali di kesempatan lainnya.

Hormat saya,
[Nama Kamu]


🛡️ Hal yang Harus Dihindari

  • ❌ Menghilang tanpa kabar (ghosting HRD)
  • ❌ Menolak dengan nada kasar atau mengejek perusahaan
  • ❌ Menunda-nunda menjawab terlalu lama

🧩 Tips Tambahan dari Edubinjai

  • Jawab dalam 2–3 hari setelah menerima tawaran.
  • Jangan terlalu banyak alasan, cukup ringkas dan sopan.
  • Kalau memungkinkan, ucapkan secara langsung lewat telepon (diikuti email formal).

🔚 Kesimpulan

Menolak tawaran kerja adalah hak setiap pencari kerja, tapi menyampaikannya dengan sopan adalah tanggung jawab profesional. Dengan komunikasi yang baik, kamu tetap bisa menjaga relasi dan membuka peluang di masa depan. Di Edubinjai, kita percaya bahwa etika kecil hari ini bisa berdampak besar esok hari.